Kamis, 08 Desember 2016

Download : Aplikasi RS SEP 3.3

Aplikasi RSSEP versi 3.3 merupakan update untuk aplikasi RSSEP 3.2. Ada banyak perubahan disini. Aplikasi versi 3.3 dirancang untuk bersandingan dengan Bridging INASIS. Silahkan download disini.

Download : PERMENKES 64 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR TARIF PELAYANAN DALAM JKN

Merespon kebingungan FKTL akan maksud dalam beberapa pasal pada permenkes 52 tahun 2016 dan kehawatiran akan multi tafsir pada beberapa pasal pada permenkes 52 tahun 2016, Kementerian kesehatan menerbitkan permenkes baru tentang standar tarif pelayanan JKN yaitu permenkes Nomor 64 tahun 2016.

Beberapa perubahan yang diatur dalam permenkes nomor 64 tahun 2016 ini diantaranya adalah penjelasan atau pasal dengan kalimat yang lebih jelas tentang pembayaran urun biaya bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional yagn menghendaki pelayanan pada kelas yang lebih tinggi dari jatah kelasnya. Baik pelayanan rawat jalan ataupun pelayanan rawat inap.

Perubahan berikutnya adalah penjelasan tentang transisi dari permenkes 52 tahun 2016 ke permenkes 64 tahun 2016. Kita tahu bahwa dalam proses transisi ada peserta yang satu episode perawatan dimungkinkan dikenakan dua permeneks tersebut. Dengan terbitnya permenkes 64 tahun 2016 maka dipastikan klaim didasarkan pada pasien yang masuk mulai tanggal 26 oktober 2016.

Perubahan lain adalah tarif pelayanan yang juga berubah.

Permenkes ini mrubah permenkes No. 54 Tahun 2016 ini.

Untuk download Permenkes No. 64 Tahun 2016 silahkan klik disini.

Download : ICD X Versi 2010 dan ICD9CM Versi 2010

Sesuai dengan pemberalakuan INACBG Versi 5.0 dimana pada aplikasi tersebut menggunakan ICD X Versi 2010 dan ICD9CM yang juga versi 2010 maka diperlukan dokumentasi kedua ICD tersebut.

Penggunaan ICD X versi 2010 menggantikan ICDX Versi 2008 yang sebelumnya digunakan dalam proses pencatatan pada INACBG Versi sebelumnya hingga versi 4.1

Bagi yang melakukan koding menggunakan versi sebelumnya supaya menyesuaikan dengan versi 2010.

Download ICD X Versi 2010 Volume 1 dan 3
Download ICD X Versi 2010 Volume 2
Download ICD9CM Versi 2010

Bagaimana Menjalankan INACBG 4.1 dan INACBG 5.0 Dalam Satu Komputer?

Pada aplikasi INACBG 5.0 memang terdapat banyak perubahan jika dibandingkan dengan aplikasi sebelumnya, Jika saat perubahan versi dari 3.1 ke 4.0 dalam satu komputer hanya bisa digunakan salah satu versi maka pada versi 5.0 ini dapat digunakan bersama dengan versi 4.1 dalam satu komputer.

Fitur ini sangat penting terutama pada masa transisi dari versi 4.1 ke versi 5.0. Umumnya rumah sakit mengalami keterlambatan pengajuan klaim dari bulan pelayanan. Saat Versi 5.0 berlaku sejak 26 Oktober 2016, masih banyak RS yang belum selesai melakukan klaim untuk pelayanan bulan Oktober atau sekedar melakukan revisi klaim. Dalam kondisi ini tentu penggunaan versi 4.1 tidak dapat dihindarkan. Sedangkan penggunaan versi 5.0 sudah mutlak juga harus dilakukan untuk entry pelayanan pada bulan berjalan.

Yang perlu di ingat adalah, meskipun dua versi ini dapat digunakan dalam satu komputer, namun pada satu waktu hanya satu versi saja yang dapat digunakan. Sebagai contoh, saat komputer sedang digunakan untuk entry data pada versi 5.0 maka INACBG versi 4.1 tidak dapat digunakan, begitu juga sebaliknya ketika versi 4.1 sedang digunakan maka versi 5.0 tidak dapat diguankan.

Oleh karena hanya satu versi yang dapat digunakan dalam satu waktu maka perlu dilakukan switching antar versi yang aktif. Mari kita buka Windows Explorer untuk memulai melakukan switching.

Setelah Instalasi INACBG 5.0 selesai sebagaimana dijelaskan pada tulisan terdahulu disini maka ada 2 folder baru di Drive C:\ yang dapat kita lihat pada Windows Explorer yang kita buka. Perhatikan gambar dibawah ini. Perhatikan nama folder yang diberi warna kuning, dua folder ini merupakan folder baru hasil instalasi INACBG versi 5.0.


Setelah proses Instalasi INACBG 5.0 selesai, maka versi yang aktif adalah INACBG versi 5.0, sedangkan versi 4.1 dalam keadaan inaktif. Sehingga ketika kita memasukan alamat http://localhost/inacbg maka hanya layar kosong yang tampil. Namun ketika memasukan alamat INACBG versi 5.0 dengan http://localhost/eclaim maka akan muncul layar login INACBG versi 5.0.

Mengaktifkan INACBG 4.1

    Pastikan apache dan MySQL dalam keadaan stop (XAMPP off) dan pastikan XAMPP Control Panel sudah di close atau quit. Untuk mengaktifkan INACBG 4.1 lakukan langkah berikut :
  1. Ganti nama folder xampp menjadi xampp-50
  2. Ganti folder xampp-backup-upgrade menjadi xampp
  3. Jalankan xampp control panel dan jalankan service MySQL kemudian jalankan pula service apache
  4. Jalankan aplikasi INACBG melalui browser
Lebih jelasnya berikut ini langkah-langkahnya.
  1. Klik kanan pada folder xampp kemudian klik rename pada menu pop up yang muncul
  2. Ganti nama folder xampp menjadi xampp-50. Sehingga hasilnya menjadi seperti pada gambar berikut ini.
  3. Klik kanan pada folder xampp-backup-upgrade menjadi xampp. sehingga terlihat seperti pada gambar berikut.
  4. Jalankan xampp control panel seperti biasa ketika akan menjalankan inacbg 4.1 yakni dengan cara klik ganda pada icon xampp di desktop
  5. Jalankan service MySQL kemudian jalankan Service Apache
  6. Buka mozilla firefox dan ketikan alamat Inacbg Versi 4.1, http://localhost/inacbg
INACBG Versi 4.1 saat ini sudah aktif dan dapat digunakan sebagaimana biasanya. Dan ingat bahwa saat ini INACBG versi 5.0 dalam keadaan inaktif dan tidak dapat digunakan.

Mengaktifkan kembali INACBG Versi 5.0

Sebelum kita mengaktifkan kembali INACBG Versi 5.0 terlebih dahulu kita harus menghentikan INACBG versi 4.1 dengan cara :
1. Buka XAMPP Control Panel, kemudian klik stop pada service Apache dan MySQL
2. Klik tombol Exit pada Control Panel Xampp.

Langkah berikutnya adalah mengaktifkan INACBG Versi 5.0 dengan cara seperti saat mengaktifkan versi 4.1.
  1. Ganti Nama folder Xampp menjadi XAMPP-40
  2. Ganti nama folder xampp-50 menjadi xampp
  3. Jalankan xampp control panel dengan cara klik ganda pada icon xampp yang ada di desktop. Otomatis service Apache dan Mysql akan berjalan.
  4. Pastikan tulisan Apache dan Mysql di xampp Control Panel Application sudah berwarna hijau yang berarti sudah siap.
  5. Jalankan aplikasi INACBG versi 5.0 melalui Firefox dengan memasukan alamat http://localhost/eclaim
Maka saat ini yang aktif adalah INACBG Versi 5.0 sedangkan INACBG Versi 4.1 dalam keadaan inaktif.

Jumat, 02 Desember 2016

Bagaimana : Langkah-langkah Instalasi INACBG 4.1

Pada saat tulisan ini dibuat INACBG berada pada versi 4.1 sementara aplikasi groupernya pada versi 3.2 dengan beberapa kali perpanjangan lisensi. Setiap rilis INACBG baru selalu dalam bentuk update. Artinya aplikasi yang diterbitkan oleh NCC berupa file update untuk aplikasi versi sebelumnya sehingga menjadi versi terbaru. Karena berupa update, maka pengguna diharuskan telah memiliki versi sebelumnya yang sudah terinstall. Masalah timbul ketika Rumah sakit (RS) akan mengganti komputer server INACBG dengan yang baru sehingga harus meng-install dari versi sebelumnya. Dan akan lebih kesulitan lagi bagi RS yang baru bekerjasama dalam program JKN sehingga tidak memiliki komputer yang sudah terinstall aplikasi INACBG versi sebelumnya. Banyaknya file instalasi akan membingungkan pengguna file mana yang harus di instal terlebih dahulu.

Bagi RS yang sudah terdaftar sebelum tahun 2014 pada umumnya sudah memiliki file installer secara lengkap dan data RS sudah terdaftar pada aplikasi INACBG. Sedangkan Rs yang baru terdaftar pada tahun 2015 atau sesudahnya maka selain update aplikasi INACBG juga akan mendapatkan update registrasi RS atau biasa disebut Database RS. Berikut Langkah-langkah Install INACBG 4.1
  1. Install INACBG 4.0
  2. Pada paket instalasi INACBG 4.0, selain installer aplikasi INACBG juga terdapat installer aplikasi-aplikasi pendukung lainnya seperti xampp, pdf reader, firefox dan lain-lain. Kita cukup menginstall seperti biasa dengan cara menjalankan file setup.exe. Installer akan secara otomatis mendeteksi keberadaan software yang diperlukan di komputer, jika software pendukung belum ditemukan maka installer akan secara otomatis menginstall semua software yang dibutuhkan.

    Baca baik-baik setiap pesan atau kotak dialog yang muncul sehingga kita paham dengan apa yang sedang terjadi. Masukan password jika diminta sesuai yang diberikan oleh kemenkes dalam hal ini NCC. Ikuti prosedur sampai selesai klik Finish. Setalah itu biasanya Installer minta restart komputer, turutin aja ya. Hidupkan ulang atau Restart Komputer.

  3. Install Update INACBG 4.1
  4. Setelah proses restart selesai, jalankan update INACBG 4.1. Download update INACBG versi 4.1 sesuai dengan regional masing-masing. Sebagaimana kita tahu sesuai dengan permenkes No. 27 Tahun 2014 bahwa implementasi INACBG dibagi menjadi 5 regional sesuai dengan wilayah masing-masing. Jika RS anda baru dan tidak tahu berada di regional berapa silahkan lihat pada permenkes tersebut dan anda berada di provinsi mana, karena regionalisasi didasarkan pada wilayah tertentu. Proses update akan berjalan lebih cepat dari proses instalasi sebelumnya, karena cuman proses update saja. ikuti proses sampai selesai.

  5. Install perpanjangan grouper edisi Januari 2015
  6. Sebenarnya perpanjangan grouper edisi ini hanya ditujukan bagi pengguna INACBG 4.1 yang groupernya berakhir pada 31 Desember 2014. Perpanjangan grouper edisi januari 2015 ini sendiri berlaku sampai dengan 30 Juni 2015. Namun karena pada update grouper atau perpanjangan lisensi edisi ini terdapat perubahan basis data grouper maka terpaksa kita perlu menjalankan update ini. Jalankan sampai selesai, proses berlangsung kurang dari 1 menit. File perpanjangan grouper Januari 2015 dapat di download disini

  7. Install perpanjangan grouper edisi Juni 2015
  8. Sebagaimana disebutkan sebelumnya perpanjangan grouper edisi 2015 hanya berlaku sampai dengan 30 Juni 2015. Oleh karena itu grouper tersebut sudah tidak dapat digunakan lagi. Install perpanjangan grouper edisi Juni 2015 supaya INACBG dapat digunakan. Grouper edisi ini berlaku sampai dengan 30 Juni 2016. File perpanjangan grouper Juni 2015 dapat di download disini

  9. Install Update Database RS (Khusus RS Baru)
  10. Jika RS anda baru dalam program JKN tentu belum terdaftar dalam aplikasi INACBG, setelah proses registrasi anda akan mendapat update database RS yang didalamnya ada data RS anda. Silahkan jalankan sesuai panduan yang dikirimkan dari Kemenkes dalam hal ini NCC. Bagi RS yang sudah terdaftar sejak tahun 2014 tida perlu menjalankan update ini.

  11. Konfigurasi INACBG
  12. Setelah semua proses instalasi selesai, silahkan lakukan konfigurasi INACBG agar dapat digunakan. Lakukan setup kode RS dan validasi, pastikan data sudah benar terutama kode RS dan type serta reginal RS agar tarif INACBG yang muncul juga benar.
Setelah semua proses selesai, silahkan di coba melakukan grouping satu kasus dan perhatikan hasil grouping yang muncul. Lihat kode CBG yang muncul dan tarif yang muncul kemudian sesuaikan dengan Permenkes No. 59 Tahun 2014, jangan lupa perhatikan regional RS supaya tidak tertukar. Jika tarif sudah sesuai artinya proses instalasi sudah benar. Jika tidak sesuai perhatikan apakah semua kode CBG tarifnya tidak sesuai atau hanya beberapa kode CBG saja silahkan mengacu pada Surat Edaran menteri kesehatan No. HK.03.03/X/1817/2014 tentang perbedaan tarif INACBG pada software INACBG dan Permenkes No. 59 Tahun 2014.

Demikian proses Instalasi INACBG 4.1 semoga bermanfaat.

INACBG VERSI 5.1

Download : Aplikasi E-Klaim (INACBG) Versi 5.1

Menindaklanjuti terbitnya peraturan menteri kesehatan No. 64 Tahun 2016 tentang perubahan atas permenkes No. 52 Tahun 2016 serta masukan-masukan dari pengguna aplikasi E-Klaim, Kementerian kesehatan melansir update software terbarunya untuk kepentingan klaim program pelayanan kesehatan JKN.

Sebagaimana disampaikan sebelumnya bahwa kemenkes telah menerbitkan permenkes No. 64 tahun 2016 tentang perubahan atas permenkes No. 52 tahun 2016. Untuk menyesuaikan dengan peraturan terbaru tersebut kemenkes melansir peneysuaian aplikasi e-klaim atau yang sebelumnya biasa disebut INACBG. Untuk membedakan dengan rilis sebelumnya, maka pada versi ini diberikan versi 5.1

Beberapa perubahan yang terjadi pada aplikasi ini diantaranya adalah Logic grouper yang baru. Artinya logika pengelompokan penyakit telah disempurnakan sehingga ada kemungkinan hasil grouping pada versi sebelumnya akan menghasilka kode group yang berbeda saat digroup dengan versi 5.1 ini.,br>
Adanya fitur Batch Grouping, digunakan untuk melakukan grouping masal. Ini tentu akan sangat berguna untuk melakukan grouping ulang dalam jumlah banyak.

Penambahan methode baru dalam layanan briding dengan simrs, diantaranya pengiriman data klaim online perdata klaim atau nomor SEP dan layanan penghapusan data peserta. Selain itu juga dilakuka penyempurnaan pada methode layanan yang selama ini sudah tersedia.,br>
Tentu saja tarif baru sesuai dengan permenkes No. 64 Tahun 2016. Dan perubahan-perubahan lainnya.

Download Link

Untuk mendownload aplikasi e-klaim, silahkan download link dibawah ini. Mengingat tingginya trafik download dapat menggunakan download link alternatif.

Server Kementerian Kesehatan

Aplikasi E-Klaim Versi 5.1
Update Patch untuk INACBG 5.0
Petunjuk Teknis E-Klaim 5.1
Surat pemberitahuan Pemberlakuan INACBG 5.1

Server alternatif download

Aplikasi E-Klaim Versi 5.1
Update Patch untuk INACBG 5.0
Petunjuk Teknis E-Klaim 5.1
Surat Pemberitahuan pemberlakuan INACBG 5.1

Sebelum melakukan instalasi atau udpate pada aplikasi versi 5.0 sangat dianjurkan untuk membaca petunjuk teknis terlebih dahulu dengan seksama.